Merchant QRIS Bank Aceh Borong Juara dalam Program Warkop & Cafe QRIS Challenge 2025
Berita Ekonomi & Perbankan, Berita Seputar Bank AcehDigitalisasi Pembayaran Menyatu dengan Budaya Ngopi Masyarakat Aceh
Banda Aceh, 19 Juni 2025 — Bank Aceh menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas capaian para merchant QRIS binaan Bank Aceh yang berhasil menjadi pemenang dalam program Warkop & Cafe QRIS Challenge 2025 yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Provinsi Aceh. Seluruh pemenang dalam program ini tercatat sebagai merchant QRIS Bank Aceh, baik pada kategori warung kopi maupun cafe.
Program ini dilaksanakan pada periode 1 Februari hingga 31 Maret 2025 dan melibatkan 30 warkop dan cafe di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar. Penyerahan hadiah diberikan oleh Bank Indonesia Provinsi Aceh pada Kamis, 19 Juni 2025 di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, yang turut dihadiri oleh Syahrul Ramadhan, Pemimpin Divisi Digitalisasi dan Layanan Bank Aceh. Penyerahan hadiah ini menjadi bentuk apresiasi atas partisipasi aktif pelaku usaha dalam mendukung penggunaan QRIS sebagai alat pembayaran digital di tempat usahanya.
Irwan Saputra, Asisten Ahli Sistem Pembayaran Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh menjelaskan adapun tujuan dari pelaksanaan program ini adalah untuk mendorong warkop dan cafe terutama di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar agar mulai terbiasa menggunakan QRIS sebagai alat pembayaran. Beliau melihat potensi adopsi QRIS di segmen ini sangat besar jika didorong secara konsisten.
“Warkop dan cafe adalah salah satu segmen strategis di Aceh karena memiliki peminat yang besar dan merupakan bagian dari budaya masyarakat Aceh yang suka ngopi. Oleh karena itu, penting bagi kami untuk mendorong pelaku usaha di sektor ini agar melek digital, khususnya dalam sistem pembayaran non-tunai agar usaha mereka bisa lebih berkembang,” ujar Irwan dalam penyerahan hadiah, Kamis (19/6).
Para pemenang memperoleh hadiah menarik dari Bank Indonesia, seperti Android TV, tablet, dan smartphone. Kasir dari masing-masing tempat usaha juga mendapatkan apresiasi khusus atas perannya dalam mendorong penggunaan pembayaran digital di lapangan.
“Bank Aceh memandang program ini sebagai upaya nyata dalam mendorong transformasi digital di sektor usaha lokal, khususnya pada segmen warkop dan cafe yang menjadi bagian penting dalam keseharian masyarakat Aceh”, ujar Hafas Humas Bank Aceh.
Hafas menambahkan bahwa Bank Aceh menyambut baik program ini dan melihatnya sebagai peluang memperkuat ekosistem digital lokal yang berpadu dengan kekuatan budaya masyarakat Aceh. Kebiasaan ngopi yang lekat dengan gaya hidup masyarakat Aceh tak hanya menjadi bagian dari budaya, tetapi kini juga mulai mendorong perubahan menuju cara bertransaksi yang lebih modern dan efisien (cashless).
“Sebagai mitra keuangan terpercaya masyarakat Aceh, Bank Aceh berkomitmen untuk terus mendukung inklusi digital melalui penguatan layanan QRIS serta pendampingan kepada para merchant agar lebih siap menghadapi perkembangan sistem pembayaran modern”, tutup Hafas.
Berikut adalah daftar pemenang berdasarkan jumlah transaksi selama periode program:
Kategori Cafe:
- Juara 1: Hoco Coffee Lambhuk sebanyak 4.052 transaksi
- Juara 2: Hoco Coffee Lamteumen sebanyak 3.854 transaksi
- Juara 3: Hoco Coffee Lampineung sebanyak 973 transaksi
Kategori Warkop:
- Juara 1: D’Kupi Aceh sebanyak 2.892 transaksi
- Juara 2: BTJ Kupi sebanyak 2.412 transaksi
- Juara 3: SMEA Premium Kupi sebanyak 1.579 transaksi